Orang yang sukses adalah orang yang memiliki integritas. Pernahkah Anda merasa dada anda mau meledak karena rasa tidak suka atau mau marah, namun wajah dan mulut anda bersikap manis? Itu artinya anda tidak memiliki integritas. Anda memakai topeng. Anda pemain sandiwara. Pernahkah terjadi anda mengetahui kebenarannya, tetapi mulut anda justru berkata sebaliknya? Pernahkah anda berjanji dan mengingkarinya? Pernahkah anda berbohong dalam hidup anda? Jika pernah, anda tidak memiliki integritas. Dalam diri sebenarnya ingin berhasil dalam hidup, tetapi dalam tindakan ternyata justru malas dan tidak percaya diri. Ingin menyelesaikan tugas dengan segera, tetapi malah duduk selama berjam-jam di depan televisi atau main games komputer atau internet. Pernahkah anda berkata saya membuang-buang waktu dengan semua ini, saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi? Dan ternyata anda mengulanginya sekali lagi, sekali lagi dan sekali lagi. Saya mau katakan, anda tidak memiliki integritas!
Pernahkah Anda mengalami perlakuan yang tidakadil atau tidak menyenangkan dari orang lain, namun anda diam saja? Saat semua itu terjadi anda tidak berbuat apa-apa, tetapi setelah lewat anda merasa tidak puas dan uring-uringan. Pernahkah anda dalam sebuah rapat apakah saudara setuju dan anda diam saja, tidak setuju, tidak angkat tangan, tidak bersuara. Namun setelah rapat anda menjadi provokator. Saya mau katakan, anda tidak memiliki integritas!
Mengapa beberapa orang tidak dapat mengekspresikan perasaannya terhadap orang lain, namun justru memendam dan kecewa dalam hati? Sebab ia tidak memiliki integritas. Ada orang yang menyadari ada hal-hal yang kurang pantas dilakukan karena melanggar norma, etika, dan membuat orang lain sakit hati. Namun secara sadar justru ia melanggar. Setelah terjadi barulah menyesal dan berkata, mengapa saya melakukan hal tersebut. Mengapa saya begitu lemah. Mengapa hal sepele ini terjadi. Bila hanya terjadi satu kali itu masih bisa dimengerti, tetapi bila terjadi berulang-ulang, maka saya mau katakan, ada yang harus dibenahi dalam hidup anda, yaitu integritas anda!
Bagaimanapun juga kunci keberhasilan jangka panjang adalah memiliki integritas. Orang punya modal, orang punya jaringan, tetapi bila tidak memiliki integritas, maka jaringan akan habis, relasi akan menjauh, ia tidak akan dihormati lagi, karena tidak memiliki integritas. Sebenarnya integritas ini ada pada setiap orang sebagai benih. Karena manusia diciptakan dengan watak sejati manusia dimana ada benih-benih cinta kasih, benih-benih kebenaran, kepantasan dan kebijaksanaan. Tetapi seringkali benih itu justru semakin lama semakin hilang dan mati. Karena itu dibutuhkan komitmen untuk membangkitkannya kembali.
Bagaimana cara membangkitkan integritas? Yang pertama adalah, hargai perkataan anda dengan perbuatan anda. Cara mendongkrak integritas adalah mulai menjagai perkataan, menghormati perkataan anda dengan tindakan anda. Mulai melakukan apa yang dikatakannya. Berani mengatakannya dan melakukannya atau sebaliknya tidak mengatakannya dan tidak melakukannya. Tetapi engkau harus berani mencoba untuk mengatakannya. Dengan begitu engkau sedang melatih integritasmu. Beranilah untuk berjanji dan lakukan. Beranilah untuk berkata dan lakukan. Selaraskan antara hati dan perkataan. Dengan berjalannya waktu, saya percaya, integritas anda akan dikenal semakin baik. Anda adalah orang yang memiliki integritas yang menghormati perkataan dengan tindakan.
Pernahkah Anda mengalami perlakuan yang tidakadil atau tidak menyenangkan dari orang lain, namun anda diam saja? Saat semua itu terjadi anda tidak berbuat apa-apa, tetapi setelah lewat anda merasa tidak puas dan uring-uringan. Pernahkah anda dalam sebuah rapat apakah saudara setuju dan anda diam saja, tidak setuju, tidak angkat tangan, tidak bersuara. Namun setelah rapat anda menjadi provokator. Saya mau katakan, anda tidak memiliki integritas!
Mengapa beberapa orang tidak dapat mengekspresikan perasaannya terhadap orang lain, namun justru memendam dan kecewa dalam hati? Sebab ia tidak memiliki integritas. Ada orang yang menyadari ada hal-hal yang kurang pantas dilakukan karena melanggar norma, etika, dan membuat orang lain sakit hati. Namun secara sadar justru ia melanggar. Setelah terjadi barulah menyesal dan berkata, mengapa saya melakukan hal tersebut. Mengapa saya begitu lemah. Mengapa hal sepele ini terjadi. Bila hanya terjadi satu kali itu masih bisa dimengerti, tetapi bila terjadi berulang-ulang, maka saya mau katakan, ada yang harus dibenahi dalam hidup anda, yaitu integritas anda!
Bagaimanapun juga kunci keberhasilan jangka panjang adalah memiliki integritas. Orang punya modal, orang punya jaringan, tetapi bila tidak memiliki integritas, maka jaringan akan habis, relasi akan menjauh, ia tidak akan dihormati lagi, karena tidak memiliki integritas. Sebenarnya integritas ini ada pada setiap orang sebagai benih. Karena manusia diciptakan dengan watak sejati manusia dimana ada benih-benih cinta kasih, benih-benih kebenaran, kepantasan dan kebijaksanaan. Tetapi seringkali benih itu justru semakin lama semakin hilang dan mati. Karena itu dibutuhkan komitmen untuk membangkitkannya kembali.
Bagaimana cara membangkitkan integritas? Yang pertama adalah, hargai perkataan anda dengan perbuatan anda. Cara mendongkrak integritas adalah mulai menjagai perkataan, menghormati perkataan anda dengan tindakan anda. Mulai melakukan apa yang dikatakannya. Berani mengatakannya dan melakukannya atau sebaliknya tidak mengatakannya dan tidak melakukannya. Tetapi engkau harus berani mencoba untuk mengatakannya. Dengan begitu engkau sedang melatih integritasmu. Beranilah untuk berjanji dan lakukan. Beranilah untuk berkata dan lakukan. Selaraskan antara hati dan perkataan. Dengan berjalannya waktu, saya percaya, integritas anda akan dikenal semakin baik. Anda adalah orang yang memiliki integritas yang menghormati perkataan dengan tindakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar